Minggu, 27 Februari 2011 @ 16.42.00  0 stares
beberapa hari terakhir ini, kayanya lingkungan kelasku lagi dirundung masalah. entah kenapa, rasanya semua terpecah belah. yang awalnya mereka saling berkelompok dengan kelompok masing2, kini ada yang mulai mendua atau pergi dan pindah ke lain kelompok.

akupun bingung, akhir2 ini mereka seperti saling menjatuhkan satu sama lain. emang aku ngga munafik, aku tidak menyukai salah seorang atau dua orang atau bahakn tiga orang. tapi itu bisa kutahan dan kusimpan dalam hati. tapi rasanya lebih ganjil kalo mereka saling menikam di belakang satu sama lain.

rek, aku sering lihat kaya gini. hal ini sering terjadi di setiap kelas. tapi yang namanya keluarga toh ngga akan bisa terpisahakan. dan aku juga ngga munafik kalo aku pernah berselisih paham sama kalian2, sama kelas ini. tapi aku mohon, kalian bisa menjadi keluarga yang tetep punya hubungan  istimewa di SMA ini.

bukannya aku mau merengek kaya anak kecil, tapi aku pengen kalian bersifat dewasa. kita toh udah leih besar dari tahun lalu. bahkan dari detik yang kita lewati, kita harusnya bisa memaknai setiap kejadian yang berlalu detik demi detik.

sedikit saran dariku, buat yang berprestasi maupun belum, kita semua sama kok. kita di sekolah ini untuk sekolah dan belajar. toh kalo kalian disini nggak saling memamerkan siapa yang paling pintar dan berkuasa. semua sama. dan kalo seumpama ada yang salah, kita saling mengingatkan. ato kalo ada yang kurang kita saling memberi. ada yang ngga ngerti kita saling mengajari. semuanya harus bisa.

karena dalam keluarga kita harus saling melengkapi.

sori kalo aku cuma nyeracau ga jelas. ini buat renungan kalian semua. terutama buat aku :)

Label: , ,

Minggu, 19 September 2010 @ 13.03.00  0 stares
well, rasanya aku ngerasa bersalah sama seseorang karena aku mulai menjauhinya. ini bermula saat aku dan keluarga bersilaturrahmi ke rumah kontrakan kami yang dulu.
sebelum disana, aku masih merasakan perasaan yang menggebu*apaan see? maksudnya aku masih memiliki perasaan suka yang besar pada seseorang. waktu itu, dia nggak sms aku rasanya semua begitu berat dan hampa*halah.
kalo ngga ada kabar rasanya aku cemaaas banget*cieee. nah, saat silaturrahmi itu, aku bertemu teman masa kecilku dulu. udah aku ceritain kan??

oh, yaa .. untuk lebih clear dan biar ga ada yg salah paham. SAYA TIDAK AKAN PACARAN SELAMA SMA INI! ^___^

dulu, aku sering main sama anak laki-laki yang rumahnya kami kontraki. dan, kini dia telah bertumbuh menajadi pemuda yang menurutku dan adik-adikku keren. hhehe ..
malamnya, aku sms dia untuk memberitahu nomerku. nah, nggak tahu kenapa perasaanku tiba-tiba lebih tertarik kepadanya. karena 8 tahun nggak pernah ketemu rasanya aku bahagia banget bisa berhubungan walaupun lewat sms dengannya.

esok dan esoknya, kami ber-sms-ria. rasa sukaku tiba-tiba menjadi besar. tapi aku menepis dan berkata, ini karena kita lama ga ketemu.
dia, seseorang itu*bukan yg jogja. mungkin merasakan keanehan pada diriku. yaa mungkin dong, karena frekuensi smsku sama dia semakin berkurang, ya penyebabnya sama temen masa kecilku itu.
diapun berkata, "kamu jatuh cinta sama temenmu ya?" aku kaget. "nggak kok,kenapa?"

"fb kamu statusnya .."

sungguh, aku merasa bersalah banget sama dia. aku membohongi diriku dan dirinya. akhirnya aku mengutarakan semuanya.

"kemarin waktu ke jogja, aku sama keluarga silaturrahmi ke rumah kontrakan kami yang dulu. nah, anak laki-laki yang dulu sering maen sama aku sekarang berubah jadi tinggi dan keren. adekku jepret-jepret dia.
dan waktu kita udah dirumah, aku dan adik-adikku ngelihat foto yang udah kita ambil semua di jogja. pas sampe di foto "anak laki-laki" itu, kita berdecak mengagumi. jujur aku awalnya suka sama dia.
tapi, ini mungkin karena kita lama nggak ketemu, kita saling kangen-kangenan. maafin aku ya udah nyakitin perasaanmu .."

"owh, gapapa .."

seketika itu juga ruas jempol kiriku sakit banget. aku selalu merasakan itu saat aku membuat orang lain sedih, patah hati ataupun diriku yang merasakan hal itu.

aku berkata padanya, "aku masih suka kamu, janjiku dulu masih ada dan janji adalah janji"

sungguh, rasanya aku nggak tega banget kalo dia sampe sakit hati ..
memang sih saat itu rasanya aku diliputi rasa bimbang. aku emang gak berpacaran. tapi kalo aku dikasih dua pilihan antara dia atau anak laki-laki itu, aku sulit untuk memutuskan.
akhirnya, aku meyakinkan untuk menjaga perasaan masing-masing pihak. aku tetap suka dia, dan aku tetap suka anak laki-laki kecil itu, sebagai teman.

walau mungkin egois, ini memang yang aku rasain sekarang. dan aku nggak akan pacaran selama SMA ini. *walau kesaannya begitu, api nggak lho!!


Label: ,

Jumat, 20 November 2009 @ 13.50.00  0 stares
haduu..

aku bingung..
anak2 bilang "dhinn, kamu kok jahat sih pake gak mau maafin dia?"

eaa ampun.. aku tuh udah maafin dia dari dulu, aku ikhlas..

tapi aku gak suka ae sama sifatnya itu.
bukan karna SMS misuh itu, bukan.

tapi aku gak suka sifat ngototnya yang nge ganggu hidup aku.

pliss,, kalian bisa ngerti aku kalo aku udah maafin dia dengan ikhlas..
:)

Label:

Rabu, 07 Oktober 2009 @ 11.13.00  0 stares
aku tau aku salah

udah ngelarang kamu untuk gak deketin aku,, tapi kamu lebih salah. karna kamu maksa untuk masuk dalam hidupku. apa kamu nggak pernah atu kalo aku udah capek kamu gituin?

aku tau perasaan kamu ke aku, tapi apa kamu tau perasaanku ke kamu,, perasaan seseorang itu nggak bisa dipaksa.. walaupun kamu suka aku, tapi aku nggak suka kamu. tapi kamu nggak punya hak apa2 dan alasan apapun untuk maksa aku suka kamu.

aku udah capek kamu kejar, aku udah capek untuk lari dari lingkaranmu, aku juga udah capek marah2 ma kamu.

aku harap kamu bisa ngerti ini. aku garap kamu nggak mengharapkan aku lagi walaupun kamu berharap sebaliknya

Label: