Rabu, 17 Februari 2016 @ 14.05.00  0 stares
halo blog *fuuuh*
ternyata sudah bulan februari di tahun 2016. rasanya time flies so fast .__. seperti baru kemarin aku post cerita tentang dia, eh taunya itu bulan 10 dan sekarang sudah lewat 4 bulan dari post tersebut. hmmm

oke, berhubung semester ini aku lebih banyak nganggurnya daripada semester kemarin, jadi aku bingung mau ngehabisin waktu buat apa selain memikirkan dia, memikirkan tugas akhir dan mengerjakan tugas akhir. iya, aku sudah tua ya kalau tahu sibuk dengan tugas akhir dan berkutat dengan hal itu setiap hari. hingga tidurpun masih memikirkannya. sampai-sampai dalam mimpipun dosen ngajak konsul what theee >_<

baik, sekarang lupakan hal itu. itu adalah hal tersensitif saat ini daripada pertanyaan kapan nikah.
skip.

mungkin karena risih melihat kerjaanku yang cuma di rumah, makan, nonton tv, main hp, main laptop setiap harinya, tante akhirnya menyarankan untuk be productive seperti menulis jurnal, artikel, atau review literatur. hmm, kedengarannya menarik. tapi sampai saat ini niat tersebut hanya sebatas niat dan belum bisa diwujudkan secara maksimal. maafkan daku, Te.. :(
jadi, di post kali ini aku ingin menulis tentang dia saja.

dia lagiii? 

ya, aku menganggapnya ini adalah tempatku untuk mencatat semua hal tentang dia. dan mungkin suatu saat nanti, bila sudah terpisah dari catatan-catatan lama dan mulai lupa bagaimana bisa aku jatuh cinta dengan sosoknya, aku akan membuka blog ini, lalu mengingatnya kembali dan tersenyum sendiri hahaha.

hmm, seperti yang sudah kucurhatkan pada beberapa post berbulan-bulan yang lalu atau bahkan hampir beberapa tahun yang lalu, dia adalah seorang programmer. iya, aku selalu mencintai sosok kutubuku yang doyan main komputer dan tahu segalanya tentang perangkat tersebut, bahkan dia lebih mengenal baik si pc daripada aku :( poor me huh. oke, next.
sayangnya dia bukan kutubuku, bukan pria nerd berkacamata tebal dengan frame yang tebal pula. dari luar sih hampir kaya buruh ketik biasa >_<

ada beberapa hal yang tidak aku sukai saat dia sudah sibuk dengan laptopnya dan kode-kode pemrogramannya. 

1. tidak bisa diganggu gugat
sudah kaya juri undian, kalo sudah memutuskan gak bisa diganggu untuk hal sepele pun. karena kami berdua LDR, jadi hanya sedikit waktu bagi kamu untuk tatap muka. boro-boro lah lewat video call, SLJJ aja gak pernah :( 
kalo dia sudah sibuk dengan kerjaannya, dia akan mengabariku entah diawal sebelum dia ngoding atau setelahnya. dulu sih awal-awal dia sibuk main kode, seringnya ngabarin kalo sudah selesai, yang malah menyebabkan kami berdua harus berantem dulu biar dia enak kerjanya. (kurang jahat apa coba). tapi sekarang dia lebih memilih di awal, mungkin karena udah ga mau berantem lagi ya hehe

dia akan mengabariku dengan pesan singkat, 'banyak kerjaan, 5 aplikasi dalam 10 hari' atau hanya 'lagi sibuk' itu semua adalah jurus ampuhnya agar aku tidak mendekatinya lagi atau sekedar merengek minta diperhatikan :v

2. lupa waktu
sebenarnya baru bulan januari kemarin sih aku tahu hal ini. tepatnya saat dia pulang dari pulau seberang, dia membantuku mengerjakan project tugas akhirku untuk membuat sistem informasi klinik. tiba-tiba saja alarm dia berbunyi, tapi tidak segera dimatikan. akhirnya setelah berdiskusi kira-kira 5-10 menit dia menyuruhku untuk mematikan alarmnya yang berada di ruang sebelah. aku membuat candaan dengan alarm yang dia buat pukul 9 pagi. 'pasti bangunnya jam segini kalo di rumah, sampai dibikin alarm'. dia hanya menjawab, 'endak, kalo ngoding suka ga ingat waktu, jadi dibuat alarm jam 9 sama jam 12'.
dari situ aku tahu,  dia lebih asyik saat sudah berduaan dengan kode vb daripada denganku :(

namun, dari beberapa hal itu, entah kenapa aku tetap menyukainya. terlebih saat aku menemaninya ngoding sebentar, melihatnya sibuk dengan dunianya sendiri dan memandang punggungnya.