04052010
Sekali lagi aku nyakitin perasaanku sendiri. Dengan sengaja, aku lihat tulisan itu. Keingintahuanku yang membawaku terluka. Penasaranku yang menyebabkan pisau itu menggores luka yang telah lama tertutup. Bukan lama, namun hanya sebentar. Ya, yang barusan tertutup karena kehangatan hatimu.
Aku, akan selalu percaya padamu. Aku, akan selalu merindukanmu, aku akan selalu menunggumu, aku, akan selalu dan tetap menanti hingga pintu hatimu terbuka.
Label: diary